Media analis Indonesia, Jakarta – Banjir yang merendam wilayah Kelurahan Pejagalan, Jakarta Utara khususnya di RW 013 bisa dibilang cukup parah.
Pasalnya, selain genangan air yang cukup tinggi, banjir di lokasi tersebut juga lama surut. Hal ini tentu saja membuat warga mengeluh.
Terkait hal tersebut, Lurah Pejagalan Ikhsan menjelaskan, “Alhamdulillah banjir dari sembilan RW sudah surut dan sudah maksimal kalau bicara teknis. Dari jaman dulu sampai sekarang daerah kita seperti mangkok, idealnya mangkok itu bisa gede air kalau ada yang terbuang,” terang Lurah Ikhsan.
Untuk itu, Lurah menegaskan kepada warga tidak boleh lagi membuang kotoran dalam lubang atau saluran air.
“Karena akan terjadi penyumbatan, peningkatan dan air akan berbalik, dan kalau soal pompa itu benar dari pompa 9, 10, 11 kalaupun ada yang berhenti itu tekhnis mesinpun perlu istirahat cuma dengan nyalanya kompak dengan beda dikit massa operasionalnya sama berarti massa ikatannya tidak jauh beda, kalaupun ada keputusan mesin mati dan itu untuk antisipasi kalaupun dipakasakan itu nantinya akan lebih ribet,” kata lurah.
Lanjut dia, “Awal tahun baru kemaren itu cuma tiga hari dibandingkan tahun 2015 Sampai dua minggu tapi pada saat itu yang banjir tidak banyak saya bisa pinjam pompa dari Jakarta Timur, Pusat, Barat, alhamdulillah nya tiga hari selesai inipun kita beruntung masih dapat pinjaman pompa dan akan dikirim lagi, saya selalu mengontrol terus dan segala macam upaya untuk ini tidak kurang kurang mungkin saya yang paling ngotot kepada pimpinan di atas walaupun jabatan saya dicopot nggak penting bagi saya jangan sampai warga saya susah dan pusing kalau tidak suka cara saya silakan pindahkan saya itu jaminan saya kepada pimpinan,” ucap lurah.
(AN)
