Wabah Corona Bikin Harga Karet Makin Anjlok, Petani Meratapi Nasib

Media Analis Indonesia, Mesuji – Semakin anjloknya harga karet diduga dampak merebaknya Virus Corona yang telah melumpuhkan perekonomian sehingga pengaruhi harga pasar.

Masyarakat Aji jaya khususnya dan pada umumnya Se-kabupaten Mesuji yang sebagian mata pencaharian petani karet, meratapi semasa beberapa tahun kebelakang hingga kini karet tidak kunjung naik selalu dalam impian.

Read More

Fujiyanto salah satunya, warga Desa Aji Jaya yang menumpukkan hidup dari hasil karetnya, Selasa( 07/04/2020), saat sepulang menjual karet dari agen pembeli, mengeluhkan dalam kondisi Virus Corona, makin turunnya harga.

“Dari dulu, harga karet tidak pernah naik, bagi kami hanya sebuah mimpi, ditambah dalam kondisi saat ini,” mimpi kali ya”, tidak mungkin, Virus Corona sudah melumpuhkan ekonomi hingga sulit pendapatan masyarakat, harga sekarang karet mingguan mencapai Rp 4000 perkilo yang sebelum Corona dihargai Rp 6000, ini saja tarik nafas, ditambah musim Corona, Kolor celana ketarik juga,” ujarnya seraya tertawa.

Fujiyanto menyampaikan harapannya, Virus Corona segera teratasi, semua jajaran Pemerintah yang bersinergi lakukan penanganan tetap semangat.

“Sebagai masyarakat kecil hanya bisa bantu do’a dan berjuang, bagaimana tetap bertahan hidup, kami tetap bekerja sebenarnya kami takut Corona, tapi kami juga takut kelaparan,” ujarnya.

(Komar)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *