Media Analis Indonesia, Jakarta – Seluruh guru, staf dan karyawan Pondok Pesantren (Ponpes) Nurani, Jakarta, Jakarta Selatan, menerima sosialisasi dari BPJS ketenagakerjaan Cabang Cengkareng. Sosialisasi yang berlangsung pada hari Rabu, (20/09/2023) di Pondok Pesantren Nurani diikuti oleh seluruh guru pengajar pondok dan karyawan usaha dari pondok.
Kegiatan sosialisasi ini dibuka langsung oleh pendiri dan pengasuh yayasan pondok pesantren Nurani KH. DR. M. Ilyas Marwal, MA. Kiyai Ilyas menyambut baik dan mendorong semua guru dan karyawan untuk ikut progran BPJS ketenagakerjaan.
“Dengan program-program yang ada di BPJS Ketenagakerjaan sangat bermanfaat, dan yang lebih penting lagi BPJS Ketenagakerjaan akan sangat terbantu apabila ada suatu hal yang tidak diinginkan.” ujar kyai
Selanjutnya sambutan perwakilan dari Kantor Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta Bapak HM Yunus Hasyim.
Yunus menjelaskan bahwa pentingnya program BPJS Ketenagakerjaan di lingkungan Kementerian Agama guna memastikan semua elemen mitra dari Kemenag Provinsi DKI Jakarta terlindungi.
Dalam acara sosialisasi, hadir juga Wakil Kepala Wilayah Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Kantor Wilayah DKI Jakarta, Indra Iswanto sekaligus memaparkan ada 5 program yang ditawarkan BPJS ketenagakerjaan kepada peserta sosialiasi yaitu program kecelakaan kerja, program jaminan kematian, program jaminan hari tua dan program pensiun serta program jaminan kehilangan pekerjaan.
Banyak manfaat yang akan dirasakan dengan BPJS Ketenagakerjaan, oleh karena itu adanya sosialisasi ini dia berharap tenaga pendidik, tenaga kependidikan, dan tenaga kerja lainnya terdaftar sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan.
“BPJS Ketenagakerjaan memiliki misi untuk melindungi, melayani dan mensejahterakan pekerja dan keluarga,” pungkas Indra. (*/red)